Tentang rindu, hujan, dan kesedihan.
Rabu, 13 Juli 2016
@7/13/2016 05:14:00 PM
gue punya temen, dulu, yang sering banget gue ganggu chat cuma buat ngomong ngalor ngidul ga jelas (wait emang kapan gue chat serius?). Bisa ngobrol di siang hari, di malam hari, atau pokoknya setiap kali gue poke, dia bales. sering dengerin gue curhat dengan sangat bijaksana dan hebatnya sering ngasih pandangan dari sudut yang ga pernah gue tega. Temen gue ini hebat kan?
berkat temen gue ini, gue bisa kenal dan deket juga sama orang-orang sekitarnya. Mereka-mereka yang sering banget nabok gue buat ga pake topeng alias jujur. nangis mah nangis aja. ga usah sok kuat. lo kan lemah. dan deretan nyinyir plus ketus plus kalimat kalimat pedes lainnya (karma itu ada bray!).
aneh banget ya, tiba-tiba gue kangen nih anak?
oh mungkin belum ada yang bisa gantiin tempat curcolan sebijaksana dia kali ya? atau oh mungkin emang gue udah ga sanggup lagi nahan rindu? atau mungkin gue kesepian? atau---
--oh iya, hujan meninggalkan kenangan buruk tentang kepulanganmu.
4 tahun berlalu, dhika ☺
ga kerasa...
..doa gue tetep sama dhik.
bumi memanggil @_goodfaith gimana kabar disana? delta kodel menyampaikan pesan rindu, semoga Allah menempatkan mu di sisi terbaik-Nya
Label: Arimbi, curhat, daily life, Dhika, life, Random; real world
❝ You were never there. We never met ❞
Hello, my name is Dila! I'm from Indonesia. I love writing, I love reading, I love travelling, and all my story-archives blog, journal-day, portofolio and review-book is random things. This post belongs to me (Contains all sort of stories, drabbles, and roleplays).
I'm introvert who is proud of his personality. Getting energy from being alone or just talk with one or two close friends. Shy who do not like crowds. The quiet that nagging in writing. Anw, judging from the title lagging behind the long name, should I work in design or creative industries. In fact, yes, I did——but, life is not merely a rod straight as a stick to sweep the yard. While still young, I do not want to shut my self behind the counter. Eits, again is a matter of choice.
